Kamis, 18 Agustus 2016

PERUBAHAN EKONOMI DAN DEMOGRAFI MASA KOLONIAL

1.      Perluasan Kegiatan Ekonomi Pemerintah Kolonial
Akibat kerugian yang diderita VOC dan perang menghadapi Perancis maka ekonomi kerajaan Belanda kacau, kas dalam keadaan kosong. Untuk mengatasi ekonomi Belanda yang suram tersebut, maka di Indonesia diterapkan politik tanam paksa, politik ini menghasilkan keuntungan yang luar biasa. Setelah sistem tanam paksa dihapus maka selanjutnya dilaksanakanlah sistem ekonomi liberal dan ekonomi kapitalis.
2.      Perkembangan Ekonomi Swasta Asing
Dengan diterapkannya liberalisme ekonomi dan politik pintu terbuka di Indonesia, maka masuklah modal swasta di Indonesia. Keterlibatan swasta asing di Indonesia cukup besar, misalnya dari orang-orang timur asing : Cina, Arab yang berpotensi sebagai pedagang. Sedang pemodal-pemodal asing dari Eropa juga banyak berinvestasi di Indonesia. Hal ini menyebabkan berkembangnya kegiatan ekonomi di indonesia yang dilakukan kekuatan swasta asing.
3.      Perkembangan Perekonomian Masyarakat Pribumi
Masyarakat pribumi sebagai rakyat jajahan tidak dapat hidup secara layak karena hanya sebagai objek pemerasan para pemodal swasta asing dan pemerintah kolonial belanda. Masyarakat pribumi sulit untuk berkembang sebab kehidupannya hanya sebagi buru atau kuli kontrak dengan upah yang rendah, sehingga sulit untuk meningkat secara ekonomi maupun sosial.
4.      Pengaruh Perkembangan Ekonomi Zaman Kolonial
Pengaruh perkembangan ekonomi masa kolonial sangat besar terhadap perdagangan, pertanian dan perikanan, industri dan infrastruktur, dan taraf hidup masyarakat.

Dari perkembangan ekonomi masyarakat pribumi tetap menerima dampak yang negatif, hidup masih menderita karena hanya sebagai objek pemerasan dan kehilangan hak-hak politik, ekonomi dan sosial.

Sumber: MODUL DAN LEMBAR KERJA SISWA kelas XI IPS untuk SMA/MA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar